Warga Menolak Tiang Kabel Optik MyRepublic Berdiri Atas Izin Lurah



Lubuklinggau, BS.id
Tiang kabel optik diduga tak berizin nampak berdiri di sejumlah jalan Taba Jemeke khususnya kecamatan Timur 1 kota Lubuklinggau,


Berdirinya Tiang kebel Optik tersebut mendapat penolakan warga sekitar.


Hasil penulusuran awak Media, puluhan tiang terpancang rapi di sepanjang wilayah kecamatan Timur 1, kota Lubuklinggau Sumatera Selatan,Tiang tersebut masih terlihat baru karena belum terbentang kabel optik,kamis (14/08/2025).


Diketahui, ujung tiang tersebut berwarna merah yang disinyalir milik MyRepublic, salah satu perusahaan penyedia layanan internet provider multinasional.


Dari keterangan warga mengatakan” kami warga khususnya di kecamatan Timur 1 dan kelurahan Taba Jemeke kaget dengan berdirinya tiang Optik tanpa ada pemberitahuan dahulu atau sosialisasi dari pemerintah setempat yakni Lurah dan RT.


Tiang Optik sangat menggangu apa lagi berdiri di jalan kecil dan merusak paving blok juga dampak radiasi kabel optik itu sendiri membahayakan, jelas kami warga disini menolak dengan berdirinya tiang Optik milik My-Republik.


Jelas tuntutan warga yang menolak adalah menurunkan atau melakukan pembongkaran tiang tersebut, Tegasnya.


Apa lagi tiang yang berdiri terkesan tidak sesuai SOP, banyak tiang yang sudah condong (miring),
Tidak di cor semen untuk menambah kekuatan,


Kami juga dapat kabar pihak provider dapat izin dari lurah lalu diarahkan ke RT setempat untuk kordinasi, terkesan tertutup dan tidak menyampaikan ke warga,

Kami duga ini bersifat transaksional dengan adanya kompensasi yang diterima oleh pihak  Lurah, bersifat tertutup, Ujar warga sekitar.


Dikonfirmasi Lurah Taba Jemeke pada hari Jum'at (14/08/2025) di kantor tidak ada di tempat, kemudian awak media melalui pesan singkat Warshap Bu lurah memilih bungkam tidak menjawab,


Masalah izin my-Republik pihak perisinan kota Lubuklinggau belum menerima salinan dari PU tata ruang jelas Rizal sekretaris,


Begitu juga komfirmasi awak media melalui kabit PU fahni belum mendapatkan respon dan jawaban yang jelas izin my-Republik.(Rm)

Tags :
Komentar

BERITA TERKINI

close
Banner iklan disini